Rumus umum karbohidrat yaitu Cn(H2O)m, sedangkan yang paling banyak kita kenal yaitu glukosa : C6H12O6, sukrosa : C12H22O11, sellulosa : (C6H10O5)n
1. Monosakarida : terdiri atas 3-6 atom C dan zat ini tidak dapat lagi dihidrolisis oleh larutan asam dalam air menjadi karbohidrat yang lebih sederhana.
tidak dapat dihidrolisis ke bentuk yang lebih sederhana. berikut macam-macam monosakarida : denagn ciri utamanya memiliki jumlah atom C berbeda-beda :
triosa (C3), tetrosa (C4), pentosa (C5), heksosa (C6), heptosa (C7).
Triosa : Gliserosa, Gliseraldehid, Dihidroksi aseton
Tetrosa : threosa, Eritrosa, xylulosa
Pentosa : Lyxosa, Xilosa, Arabinosa, Ribosa, Ribulosa
Hexosa : Galaktosa, Glukosa, Mannosa, fruktosa
Heptosa : Sedoheptulosa
Glukosa dengan rumus molekul C6H12O6, adalah monosakarida yang mengandung enam atom karbon. Glukosa merupakan polihidroksi aldehida (memiliki gugus CHO). Lima karbon dan satu oksigennya membentuk siklik yang disebut “cincin piranosa”, bentuk siklik ini paling stabil untuk aldosa beratom karbon enam.
Dalam cincin piranosa, atom karbon mengikat gugus samping hidroksil dan hidrogen kecuali untuk atom C no.5, yang terikat pada gugus CH2OH sebagai atom karbon nomor 6. Struktur cincin ini berada dalam kesetimbangan pada pH 7, struktur D-Glukosa dalam bentuk cincin piranosa ditunjukan pada Gambar 14.8. Selain memiliki isomer, Glukosa juga memiliki enansiomer yaitu isomer cermin terhadap dirinya yaitu D-glukosa dan L-glukosa. Namun kenyataannya yang ditemukan pada organisme, hanya yang dalam bentuk D-isomer. Dalam bentuk rantai lurus kita dapat dengan mudah membedakan Bentuk D atau L konformasi isomer pada karbon nomor 5 atau pada atom C asimetris. Notasi D berasal dari kata Dextro berarti kanan, dan notasi L berarti levo atau kiri, sebagai penanda digunakan gugus hidroksilnya.
2. Disakarida : senyawanya terbentuk dari 2 molekul monosakarida yg sejenis atau tidak. Disakarida dapat dihidrolisis oleh larutan asam dalam air sehingga terurai menjadi 2 molekul monosakarida.
hidrolisis : terdiri dari 2 monosakatida
sukrosa : glukosa + fruktosa (C 1-2)
maltosa : 2 glukosa (C 1-4)
trehalosa ; 2 glukosa (C1-1)
Laktosa ; glukosa + galaktosa (C1-4)
3. Oligosakarida :senyawa yang terdiri dari gabungan molekul2 monosakarida yang banyak gabungan dari 3 – 6 monosakarida
dihidrolisis : gabungan dari 3 – 6 monosakarida misalnya maltotriosa
4. Polisakarida : senyawa yang terdiri dari gabungan molekul- molekul monosakarida yang banyak jumlahnya, senyawa ini bisa dihidrolisis menjadi banyak molekul monosakarida. Polisakarida merupakan jenis karbohidrat yang terdiri dari lebih 6 monosakarida dengan rantai lurus/cabang.
Macam-macam polisarida :
1. AMILUM/TEPUNG
rantai a-glikosidik (glukosa)n : glukosan/glukan Amilosa (15 – 20%) : helix, tidak bercabang
- Amilopektin (80 – 85%) : bercabang
- Terdiri dari 24 – 30 residu glukosa,
- Simpanan karbohidrat pada tumbuhan,
- Tes Iod : biru
- ikatan C1-4 : lurus
- ikatan C1-6 : titik percabangan
2. GLIKOGEN
- Simpanan polisakarida binatang
- Glukosan (rantai a) - Rantai cabang banyak
- Iod tes : merah
3. INULIN
- pati pada akar/umbi tumbuhan tertentu,
- Fruktosan
- Larut air hangat
- Dapat menentukan kecepatan filtrasi glomeruli.
- Tes Iod negatif
4. DEKSTRIN dari hidrolisis pati
5. SELULOSA (serat tumbuhan)
- Konstituen utama framework tumbuhan
- tidak larut air - terdiri dari unit b
- Tidak dapat dicerna mamalia (enzim untuk memecah ikatan beta tidak ada) - Usus ruminantia, herbivora ada mikroorganisme dapat memecah ikatan beta : selulosa dapat sebagai sumber karbohidrat.
6. KHITIN
- polisakarida invertebrata
- karbohidrat kompleks
- merupakan (+asam uronat, amina)
- penyusun jaringan misalnya tulang, elastin, kolagen
- Contoh : asam hialuronat, chondroitin sulfat
8. GLIKOPROTEIN
- Terdapat di cairan tubuh dan jaringan
- terdapat di membran sel
- merupakan Protein + karbohidrat
Gula menunjukkan berbagai isomer
STEREOISOMER : senyawa dengan struktur formula sama tapi beda konfigurasi ruangnya
- - Isomer D,L
- - Cincin piranosa, furanosa
- - Anomer a, b
- - epimer (glukosa, galaktosa, manosa)
- - Isomer aldosa, ketosa
- permasalahan:
Komentar ini telah dihapus oleh administrator blog.
BalasHapusBila kelebihan karbohitdra akan menyebabkan kadar gula tinggi, kalo insulin kurang, jadi diabetes. Simpanan di otot makin banyak, jadi obesitas (kegemukan).
BalasHapusDan bila kekurangan karbohitdrat akan menyebabkan gula dalam darah menurun, kalo adrenalin kurang, akan membuat lemas. Simpanan di otot makin dikit, otot jadi menyusut dan kurus.
Penyakit busung lapar (kwashiorkor)
Kekurangan karbohidrat dapat menyebabkan kekurangan gizi, tubuh menjadi lemah, lesu dan tidak berenergi.
BalasHapusDan jika kekurangan karbohidrat tersebut terus berlanjut, maka dapat menimbulkan penyakit Marasmus (gangguan gizi). Sementara kelebihan karbohidrat juga tidak baik, karena bisa menyebabkan penyakit diabetes.
jika kita mengkonsumsi karbohidrat berlebihan akan menimbulkan penyakit antara lain adalah obesitas,penyakit jantung dan penyakit pada pembuluh darah seperti stroke.kelebihan karbohidrat juga akan menyebabkan produksi insulin berlebih yang pada akhirnya berujung pada penyakit diabetes
BalasHapusSekedar menambahkan, kelebihan karbohidrat berdampak pada pembentukan otot yang apabila tidak diseimbangkan dengan pembongkaran struktur otot yang kompleks tersebut (mis. kerja) dapat menyebabkan penyempitan pembuluh darah dan itu sangat dihindari oleh setiap orang.
BalasHapus^_^
Harrah's Gulf Coast casino in New Orleans
BalasHapusHarrah's Gulf Coast casino in air jordan 18 retro varsity red sports New Orleans · 1 - what is the best air jordan 18 retro red suede 1-800-GAMBLER.COM · 2-711-5678. · 3 - 777 Harrah's Gulf show air jordan 18 retro men red Coast air jordan 18 retro red from my site Hotel and Casino · 4 - Harrah's Gulf Coast 바카라 게임 사이트